Umpan mancing adalah sesuatu yang dipasang di mata kail agar ikan mau menyantapnya dan akhirnya ikan dapat kita pancing.
Jenis dan ramuan umpan sangat banyak dan bermacam-macam tergantung di mana kita memancing dan jenis ikan apa yang akan menjadi targed mancing.

Nah , misalnya kita mancing di tempat-tempat berikut :

Umpan Mancing di waduk atau Danau

-Ikan Nila : cacing posphor ( biasanya di tumpukan sampah busuk dan cirinya leher cacing ada
gelang putih ) , lumut sawah halus ( biasanya di aliran sungai kecil bening di sawah
yang arusnya lambat ) , pelet lele dicampur trasi dan santen kelapa .
-Ikan Tawes : Tawes biasanya pakai jagung muda dikukus , daun kangkung dan tawes suka yang agak
beraroma dan segar.
-Ikan Mas/Tombro : Jagung muda 3 bh,ketela 1 bh , kelapa 1/3 bh di parut halus dan dikukus 1 jam dengan
api nyala sedang dan bila akan mancing dicampur krota ( bila ada ).
-Pelet lele dicampur telur dan sarden yang telah dicuci ( diambil dagingnya saja )
-kroto 1 ons , kelapa 1/3 biji diparut , telur ayam kampung 1 butir ( semua dicampur dan
diblender jadi satu kemudian dikukus +/- 1 jam nyala api sedang .
Setelah adonan dingin dicampur bubuk pelet (pelet koi / udang / lele )
secukupnya agar dapat direkatkan di mata kail dan tidak hancur saat dilemparkan .
Ikan Gurami : ulat (enthung ) daun pisang , larva kroto , cere mende , cacing , kangkung dll.